Donor darah merupakan kegiatan yang menyehatkan, baik bagi pendonor maupun penerima.
Idealnya, donor darah dilakukan secara rutin setiap 2 hingga 3 bulan sekali. Selain membantu menjaga kesehatan tubuh, donor darah juga memperlancar sirkulasi dan merangsang tubuh untuk memproduksi sel darah baru secara optimal.
Siapapun yang melakukan donor darah, sebenarnya sedang melakukan kegiatan sukarela yang bermanfaat ganda — untuk kesehatannya sendiri dan untuk orang lain yang membutuhkan. Biasanya, pendonor datang langsung ke unit transfusi darah seperti PMI. Darah yang didonorkan kemudian akan melalui proses pengolahan dan pemeriksaan oleh PMI sebelum disalurkan kepada pasien yang membutuhkan transfusi.
"Berdasarkan kajian medis, donor darah itu sehat dan menyehatkan," ujar Bapak Nurhasanudin, Ketua Bidang Infokom Pengurus PMI Provinsi DKI Jakarta, dalam Talkshow Inspirasi Damandiri yang disiarkan secara live.
Pelayanan donor darah di PMI berlangsung setiap hari, dengan jam operasional dari pukul 08.00 hingga 20.00.
Namun demikian, kegiatan donor darah sejatinya tidak pernah benar-benar berhenti. Bahkan pada momen-momen khusus seperti malam takbiran Idul Fitri dan tanggal 25 Desember (Hari Raya Natal), PMI tetap buka dan melayani masyarakat yang ingin berdonor.
"Filosofinya seperti darah yang terus mengalir dalam tubuh kita. Maka pelayanan donor darah tidak boleh berhenti. PMI harus tetap siap selama 24 jam," ujar Bapak Nurhasanudin, Ketua Bidang Infokom Pengurus PMI Provinsi DKI Jakarta, dalam Talkshow Inspirasi Damandiri.
Untuk menjangkau generasi muda, khususnya Gen Z, PMI DKI Jakarta menggandeng tokoh-tokoh publik yang menjadi panutan mereka. Sejumlah influencer dan artis terkenal seperti Irfan Hakim dan Raffi Ahmad turut dilibatkan dalam kampanye donor darah. Kehadiran figur publik ini tidak hanya menginspirasi, tetapi juga mendorong generasi muda untuk ikut berpartisipasi langsung dalam kegiatan donor darah.
Selain menggandeng tokoh muda, PMI DKI Jakarta juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengadakan kegiatan donor darah dalam beragam bentuk. Tujuannya adalah menunjukkan bahwa sebuah acara akan memiliki nilai lebih jika dibarengi dengan aktivitas kemanusiaan, seperti donor darah.
PMI baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-80 pada tanggal 17 September lalu, dengan mengusung tema “Tebar Kebaikan”. Menariknya, usia Palang Merah Indonesia (PMI) ini sejalan dengan usia Negara Kesatuan Republik Indonesia — keduanya sama-sama telah mengabdi selama 80 tahun.
Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 tersebut, PMI menggelar berbagai kegiatan sosial dan edukatif. Di antaranya adalah penanaman pohon, penebaran benih ikan, serta edukasi di sekolah-sekolah tentang PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat).
PMI Jakarta Pusat mengadakan long march kemanusiaan, sementara PMI Jakarta secara umum menyapa masyarakat melalui kegiatan edukasi langsung mengenai pola hidup sehat. Semua kegiatan ini menjadi bagian dari aksi nyata PMI dalam menebar kebaikan di usianya yang ke-80, dengan harapan bisa terus menginspirasi dan memberi manfaat bagi masyarakat luas.
Dalam momen peringatan HUT ke-80 PMI, Bapak Nurhasanudin, Ketua Bidang Infokom Pengurus PMI Provinsi DKI Jakarta, turut turun langsung ke masyarakat dengan membawa pesan sederhana namun bermakna: “Senyum adalah anugerah Tuhan, maka tebarkanlah kebaikan — meski hanya dengan senyuman.”
Pesan ini sejalan dengan tema HUT PMI tahun ini, "Tebar Kebaikan", yang mendorong setiap individu untuk berbuat baik dalam bentuk apapun, sekecil apapun.
DFM Mania, jangan lewatkan perbincangan inspiratif bersama Bapak Nurhasanudin di program Inspirasi Damandiri.
Simak obrolan lengkapnya dan temukan pesan-pesan positif seputar kemanusiaan, gaya hidup sehat, serta peran penting donor darah dalam kehidupan.
Tonton ulang acaranya kapan saja di channel YouTube DFM: 103.4 DFM Jakarta
Jangan sampai terlewat, ya!