Dalam talkshow bertema "Operasi Gratis Bibir Sumbing" yang diselenggarakan secara daring pada Rabu, 17 September 2025, dr. Ngabila Salama, MKM (Kepala Seksi Pelayanan Medik & Keperawatan RSUD Tamansari Jakarta Barat), menyampaikan berbagai informasi penting seputar bibir sumbing, penyebabnya, pencegahan sejak dini, serta layanan operasi gratis yang tersedia di RSUD Tamansari.
Menurut dr. Ngabila, bibir sumbing merupakan kelainan bawaan yang bisa disebabkan oleh faktor genetik maupun kekurangan nutrisi selama masa awal kehamilan. Ia menjelaskan, bibir sumbing terbagi menjadi beberapa jenis:
- Bibir sumbing langit-langit, di mana langit-langit mulut tidak tertutup sempurna.
- Bibir sumbing kombinasi, yaitu gabungan antara sumbing pada bibir dan langit-langit.
Adapun syarat untuk menjalani operasi bibir sumbing secara gratis di RSUD Tamansari adalah:
- Usia minimal: 3 bulan
- Berat badan minimal: 5 kg
- Namun, jika berat badan sudah mencapai 4,5 kg, operasi sudah bisa dipertimbangkan.
Untuk operasi sumbing langit-langit:
- Berat badan minimal: 10 kg
- Umumnya dilakukan pada usia 11–12 bulan (sekitar 1 tahun)
dr. Ngabila juga membagikan rumus sederhana untuk menghitung estimasi berat badan anak:
Berat badan (kg) = 2n + 8, di mana n adalah usia anak dalam tahun.
Lebih lanjut, dr. Ngabila menekankan bahwa persiapan nutrisi sebaiknya dilakukan sejak anak masih bayi hingga remaja, bukan baru dimulai saat menikah atau hamil.
Menurutnya, kurangnya asupan zat penting seperti asam folat, zat besi (Fe), dan zinc, dapat menyebabkan kelainan genetik, cacat bawaan, hingga stunting.
“Kalau ibu baru makan bergizi saat hamil, itu sudah terlambat. Harus disiapkan sejak masa remaja, bahkan sejak kecil,” ujar dr. Ngabila.
Inilah alasan pemerintah menggencarkan program minum tablet tambah darah bagi remaja putri di SMP dan SMA. Program ini bertujuan untuk mencegah anemia yang berisiko memperburuk kesehatan ibu hamil di masa depan dan meningkatkan risiko bayi lahir dengan kondisi seperti bibir sumbing.
dr. Ngabila juga mengingatkan bahwa bayi dengan kondisi bibir sumbing memerlukan penanganan khusus, terutama dalam hal pemberian susu. Kesalahan saat menyusui bisa menyebabkan aspirasi ke paru-paru, memicu pneumonia, bahkan berujung pada kematian.
Dalam talkshow yang sama, dr. Ngabila juga mempromosikan berbagai layanan kesehatan unggulan di RSUD Tamansari, yang diklaim sebagai salah satu fasilitas kesehatan dengan layanan termurah, terlengkap, dan bermutu di Indonesia.
Beberapa layanan unggulan yang tersedia, antara lain:
- Layanan MCU (Medical Check Up) – untuk pemeriksaan kesehatan menyeluruh
- Vaksinasi berbagai jenis – mulai dari anak-anak, dewasa, hingga lansia
- Program HPF (Human Papillomavirus Vaccine) – program imunisasi wajib untuk melindungi dari infeksi virus HPV yang bisa menyebabkan kanker serviks, penis, dan tenggorokan. Program ini saat ini juga tengah dijalankan bekerja sama dengan produsen vaksin nasional, Bio Farma Bandung.
Komitmen RSUD Tamansari adalah memberikan akses pelayanan kesehatan bermutu dengan harga terjangkau, demi mendukung kesehatan masyarakat secara menyeluruh.
Di akhir sesi, dr. Ngabila mengajak masyarakat untuk aktif menjaga kesehatan dengan menerapkan gaya hidup CERDIK CERIA, yang mencakup pencegahan penyakit menular, tidak menular, dan menjaga kesehatan mental.
CERDIK adalah akronim dari:
- C: Cek kesehatan secara berkala
- E: Enyahkan asap rokok
- R: Rajin aktivitas fisik
- D: Diet sehat dengan kalori seimbang
- I: Istirahat cukup
- K: Kelola stres
Sementara CERIA menekankan semangat untuk hidup bersih, bahagia, dan aktif setiap hari.
DFM Mania, Jangan Lewatkan! Obrolan seru dan penuh inspirasi bersama dr. Ngabila Salama, MKM – Kepala Seksi Pelayanan Medik & Keperawatan RSUD Tamansari Jakarta Barat. Dalam talkshow spesial ini, dr. Ngabila berbagi wawasan seputar operasi gratis bibir sumbing, pentingnya nutrisi sejak dini, hingga berbagai layanan kesehatan unggulan di RSUD Tamansari.
Kamu bisa tonton ulang kapan saja di channel YouTube kami 103.4 DFM
Dapatkan ilmunya, rasakan inspirasinya. Yuk, jangan sampai terlewat!

